Kasus Kepala Satpol PP Makassar, Ada Jaringan Teroris

Kasus Kepala Satpol PP Makassar, Ada Jaringan Teroris - GenPI.co SULSEL
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto (kiri) saat merilis pengungkapan kasus penembakan Kepala Satpol PP Makassar ke pegawai Dishub Makassar, Senin (18/4/2022). Foto: ANTARA/Muh Hasanuddin

GenPI.co Sulsel - Kepala Satpol PP Makassar Muhammad Iqbal Asnan sudah menyusun rencana sejak lama untuk membunuh pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang.

Menurut Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto, Iqbal sudah memiliki rencana sejak 2020.

Saat itu Iqbal diduga sempat menggunakan santet untuk menghabisi nyawa Najamuddin.

BACA JUGA:  Kasatpol PP Makassar Beri Rp 85 Juta ke Penembak Pegawai Dishub

Namun, Najamuddin selamat. Pelaku lantas membeli pistol dari jaringan teroris untuk menembak Najamuddin.

"Pistol jenis revolver itu dibeli secara online oleh tersangka. Belinya sama jaringan teroris," kata Budhi, Senin (18/4).

BACA JUGA:  Kepala Satpol PP Makassar Ternyata Santet Pegawai Dishub

Berdasarkan hasil uji forensik di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Cabang Makassar, pistol tersebut bukan rakitan, melainkan senjata pabrikan.

Budhi mengatakan proyektil di dalam pistol tersebut memiliki kaliber 33 dan 38.

BACA JUGA:  Kepala Satpol PP Makassar Tembak Pegawai Dishub, Karier Tamat

Iqbal menyuruh anggota Polri menembak Najamuddin. Pelaku menembakkan tiga peluru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya