GenPI.co Sulsel - Aktris Rebecca Klopper diklaim sebagai korban kekerasan gender berbasis online dalam video syur mirip dirinya yang tersebar di media sosial (medsos).
Pendapat itu disampaikan Kuasa hukum Rebecca Klopper, Raudhah Mariyah saat ditemui di kawasan Petogogan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
”Ada pihak yang sakit hati, kemudian diikuti dengan pengancaman,” terangnya.
BACA JUGA: Banyak Akun Penyebar Video Mirip Rebecca Klopper Dipolisikan
Raudhah Mariyah membeberkan, kliennya sempat mendapat ancaman pemerasan sebelum video mirip Rebecca viral di medsos.
”Ada yang namanya sekstorsi, pemerasan, karena yang kasus awal ada pemerasan,” ungkapnya.
BACA JUGA: Gara-Gara BF, Rebecca Klopper Happy, Bilang Pelan-Pelan
Selain itu, pihaknya menyebut pelaku penyebaran tidak ingin Rebecca menjadi sosok yang lebih baik.
”Cemburu, tidak terima Rebecca jadi sosok yang lebih baik bertemu dengan yang lebih baik,” klaimnya.
BACA JUGA: Penyebar Video Hot 47 Detik Mirip Rebecca Klopper Ditangkap
Raudhah Mariyah meminta publik jangan melihat kasus ini sekadar video syur.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Kuasa hukum Rebecca Klopper, Raudhah Mariyah blak-blakan terkait kasus video syur berdurasi sebelas dan empat menit yang sempat viral di Twitter.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News