Mahasiswi Meninggal, UMI Makassar: Kami Tak Ingin Ambil Risiko

Mahasiswi Meninggal, UMI Makassar: Kami Tak Ingin Ambil Risiko - GenPI.co SULSEL
Ilustrasi jenazah mahasiswi dari kampus Makassar, Sulsel yang meninggal saat mengaderan. (Foto: Antara)

GenPI.co Sulsel - Pimpinan kampus Universitas Muslim Indonesia atau UMI Makassar bereaksi keras menanggapi mahasiswi meninggal saat mengikuti pengaderan kampus.

Korban adalah Zhafirah Azis Syah Alam, 20, mahasiswi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UMI Makassar.

Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan FIK Multazam menegaskan akan melakukan investigasi atas kematian mahasiswinya itu.

BACA JUGA:  Mahasiswi Cantik Makassar Meninggal Dunia saat Pengaderan Kampus

”Kami melakukan investigasi dulu. Sekarang kami belum melakukan komunikasi dengan para panitia pelaksana,” terangnya, Minggu (24/7).

Ungkap dia, pimpinan kampus akan memberikan sanksi tegas kepada panitia jika terbukti melakukan pelanggaran.

BACA JUGA:  Polisi Periksa Panitia Buntut Mahasiswi Makassar Tewas

”Meskipun sudah sesuai SOP, kami akan membekukan kegiatan ini. Kami tak ingin mengambil risiko,” ungkapnya.

Apabila ada mahasiswa yang terbukti melakukan pelanggaran, Multamaz memastikan akan diproses secara hukum.

BACA JUGA:  Tagih Utang, Mahasiswi di Makassar Lompat dari Lantai 6

”Akan ada proses hukum terhadap oknum mahasiswa yang terbukti melakukan kesalahan,” ucapnya.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Mahasiswi Meninggal Saat Ikuti Pengaderan Senat, Pimpinan UMI Makassar Bereaksi Keras

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya