GenPI.co Sulsel - Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman berhasil menertibkan aset yang sempat bermasalah dan diklaim pihak ketiga dengan total Rp8,1 triliun.
Sejumlah aset yang berhasil diselamatkan di antaranya aset P3D, pacuan kuda, lahan stadion barombong.
Kemudian gedung juang 45, puluhan sertifikat, lahan gedung PWI, gedung BSB, tanah Al Markaz, dan sejumlah aset lainnya.
BACA JUGA: Gubernur Sulsel Bertemu Bos Sutra Asal Hongkong, Ini yang Dibahas
Selain penertiban aset, Andi Sudirman juga berhasil memperjuangkan agar PT Vale Indonesia Tbk menyerahkan Bandara Sorowako kepada Pemprov Sulsel.
Adapun tiga objek yang diserahkan PT Vale, yakni lahan seluas 25,4 hektare.
BACA JUGA: Gubernur Sulsel Beri Rp8 Miliar, Wisata Rammang-Rammang Harus Top
Dua lainnya adalah aset-aset yang berfungsi sebagai sarana prasana pendukung pengoperasian Bandara Sorowako, serta pengelolaan jasa kebandarudaraan atas Bandar Udara Sorowako di Luwu Timur.
Kepala Bidang Pengelolaan Barang Milik Daerah pada BKAD Sulsel Murni menyampaikan bahwa Pemprov Sulsel terus melakukan penertiban aset yang dikuasai pihak ketiga.
BACA JUGA: Gubernur Sulsel Bikin Haru, Andi Sudirman: Ini Bentuk Ikhtiar
Penertiban aset itu dilakukan mengacu pada Permendagri 19 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
