GenPI.co Sulsel - Universitas Hasanuddin atau Unhas Makassar mulai menghapus pembayaran atau transaksi tunai terkait urusan kampus.
Pembayaran tunai dilakukan untuk menghindari potensi praktik korupsi di universitas tersebut.
Hal itu diungkapkan Rektor Unhas Prof Dr Jamaluddin Jompa MSc, Selasa (1/11).
BACA JUGA: Tim Renang Unhas Makassar Borong 4 Medali Emas, Bikin Bangga!
”Kebijakan ini sebagai salah satu komitmen deklarasi zona integritas Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBK/WBBM),” ungkapnya.
Jamaluddin Jompa menjelaskan, pihaknya akan secara perlahan-lahan mulai mengurangi hingga menghilangkan transaksi manual.
BACA JUGA: Unhas Makassar Masuk 25 Besar Universitas Terbaik Indonesia 2022, Top!
”Seperti halnya bayar ramsis (asrama mahasiswa) dan bayar apapun di Unhas, ke depan tidak boleh lagi pakai (uang) tunai,” jelasnya.
Dirinya berharap, perbankan bisa membantu merealisasikan kebijakan Unhas Makassar.
BACA JUGA: Keren Banget, Guru Besar Unhas Makassar Puji Keberanian Gubernur Sulsel
”Bantu kami adopsi teknologi tercanggih, jangan yang biasa biasa saja karena ini merupakan upaya pencegahan (korupsi),” harapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
