”Kita tentu tidak mau lagi ada pandemi-pandemi,” ungkapnya.
Dr Ahmad Isa mewakili IOM atau Organisasi Internasional untuk Migrasi menerangkan, sekitar seratus orang yang diimunisasi.
”Sebagian anak sudah diimunisasi Campak Rubella di puskesmas maupun di sekolahnya masing-masing," ujarnya. (ant)
BACA JUGA: Viral Sulsel: Perkawinan Anak Masih Marak di Pangkep, Wajo, Barru, Tana Toraja
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News