GenPI.co Sulsel - Rencana jalur kereta api di Kota Makassar, Sulsel menimbulkan polemik. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau Walhi angkat bicara.
Direktur Eksekutif Walhi Sulsel Muhammad Al Amin tegas menolak rencana tersebut jika menimbulkan dampak bencana bagi penduduk.
”Walhi pasti menolak bilamana memberi dampak bencana kepada masyarakat,” tegasnya, Selasa (16/8).
Pihaknya mengaku akan menerjunkan tim khusus guna melakukan kajian secara komprehensif di lapangan.
”Kami akan turun untuk melakukan kajian lebih dalam terkait dengan Amdal dan potensi dampak lainnya,” ucapnya.
Walhi bakal melakukan riset seperti dampak lingkungan yang dapat ditimbulkan dengan konsep jalur bawah yang sementara ini masih menjadi polemik.
Al Amin tak menampik, jalur kereta api dengan konsep darat (At-grade) kerap menimbulkan dampak bencana.
”Paling umum adalah banjir,” ungkapnya seperti dikutip situs Pemkot Makassar pada Kamis, (18/8).
Apalagi di Barru, Sulsel baru-baru ini terjadi genangan di sejumlah titik permukiman warga.
Kesalahan konstruksi diduga jadi pemicu hingga menyebabkan jalur air yang sebelumnya bebas hambatan menjadi terhadang.
”Tak kalah pentingnya, jangan merampas tanah rakyat,” ujarnya mengingatkan. (*)