Rel Kereta Api Makassar Ruwet, Jadi Dibangun Nggak?

10 Agustus 2022 16:42

GenPI.co Sulsel - Pembangunan rel kereta api di Kota Makassar-Maros masih menemui ganjalan besar. Sebab, Pemkot Makassar dan Pemprov Sulsel berbeda pendapat.

Pemprov Sulsel menolak pembangunan rel kereta api dengan konsep elevated alias jalur laying seperti yang diusulkan Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Pemprov Sulsel lebih memilih membangun konsep at grade alias jalur rel darat.

BACA JUGA:  Sulsel Bakal Punya Kereta Wisata Pertama di Luar Jawa, Wow Keren

Pemprov menyatakan rel kereta api Makassar tidak akan menyebabkan banjir.

Sebab, sudah ada analisis yang menunjukkan di area rel aman hingga 50 tahun ke depan.

BACA JUGA:  Kabar Baik, Pembangunan Rel Kereta Api di Sulsel Akan Dilanjutkan

Di sisi lain, Danny menilai pernyataan Pemprov Sulsel harus diuji kebenarannya.

Selain itu, Danny juga meminta Pemprov Sulsel tidak asal menyampaikan pendapat.

BACA JUGA:  Hamdalah, Gubernur Sulsel Serahkan SK Penlok Rel Kereta Api

Di sisi lain, Gerakan Mahasiswa dan Pelajar Kebangsaan (GMPK) Sulawesi Selatan menilai pemprov harus lebih bijak.

Ketua GMPK Sulsel Ilham Azhari Said mengatakan pemprov harus melihat lebih jauh soal dampak pembangunan rel kereta api dengan konsep darat.

“Segala macam bentuk studi atau analisis yang dilakukan pemprov seharusnya melibatkan pemkot. Dampak ke depan setelah pembangunan yang bertanggung jawab ialah pemkot, bukan pemprov,” jelas Ilham, Senin (8/8). (makassarkota.go.id)

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULSEL