Muhibah Budaya Jalur Rempah, Lebih Jauh dari Sekedar Berlayar

Muhibah Budaya Jalur Rempah, Lebih Jauh dari Sekedar Berlayar - GenPI.co SULSEL
Sejumlah pejabat di Sulawesi Selatan melepas peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah dari 34 provinsi di Pelabuhan Hatta Makassar, Senin (6/6). (Foto: Antara)

GenPI.co Sulsel - Pemerintah Kabupaten Gowa di Sulawesi Selatan menyambut baik Program Muhibah Budaya Jalur Rempah dari Kemendikbudristek.

Program tersebut melibatkan pemuda dari berbagai daerah di Indonesia.

Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni mengatakan, wawasan para generasi muda akan bertambah dalam mengetahui jalur pelayaran rempah yang sudah dimulai sejak lama.

BACA JUGA:  Taman Manasik Palopo, Wisata Edukasi dan Bermain Sebelum Berhaji

”Tidak hanya sekedar berlayar semata, tetapi bagaimana mereka nantinya bisa mengetahui jalur atau sejarah pelayaran rempah-rempah yang sudah berjalan sejak dulu,” terangnya.

Abd Rauf menjelaskan, Pelabuhan Makassar sejak abad ke-16 sudah menjadi bandar niaga terbesar di luar Pulau Jawa.

BACA JUGA:  Pemkot Makassar Target 7 Lorong Wisata Prioritas, Mantap!

Di mana menghubungkan jalur pelayaran hingga ke mancanegara.

Sambungnya, para peserta bisa mempelajari sejarah itu untuk menambah khazanah pengetahuan mengenai jalur niaga tersebut.

BACA JUGA:  Pariwisata di Kepulauan Selayar Bakal Jadi Primadona, Top Bestie

”Ini bisa ditelusuri jejaknya,” sambungnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya