GenPI.co Sulsel - Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) menurunkan 200 anggota Sabhara untuk mengamankan Paskah di Kota Makassar.
"Anggota yang diperbantukan ke polrestabes sekitar dua SSK anggota Sabhara," kata Kabid Humas Polda Sulsel Komang Suartana kepada GenPI.co Sulsel, Sabtu (16/4).
Polda Sulsel juga melakukan kegiatan rutin kepolisian yang ditingkatkan (KYRD).
Tujuannya ialah untuk menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
Khusus di Katedral Makassar, Polda Sulsel menutunkan satu unit Detasemen Gegana Satuan Brimob untuk melakukan pengamanan.
"Untuk unit strerilisasi kami ada sepuluh orang," terang Syamsuddin, ketua Tim Gegana yang mengamankan Katedral.
Syamsuddin menyebutkan satu unit yang diturunkan sudah lengkap, mulai penjinak bom, kimia, biologi, radioaktif (KBR), dan wanteror.
"Kami melakukan sterilisiasi yang menyangkut bahan peledak atau bom, termasuk bom-bom yang dari bahan kimia," ucap Syamsuddin.
Tim Datesemen Gegana akan terus melakukan penjagaan hingga malam puncak misa sebagai rangkaian hari paskah.
"Kami berjaga dari Minggu lalu sampai puncak perayaan Paskah pada Minggu (17/4)," kata Syamsuddin. (*)