GenPI.co Sulsel - Tim Pencari dan Penyelamat atau SAR Batalyon C Pelopor Brimob Polda Sulsel diterjunkan mencari bocah yang hanyut di Sungai Lajua, Kabupaten Bone.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Brimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan menjelaskan, anggotanya diterjunkan setelah menerima informasi seorang anak tenggelam.
”Begitu informasi kami terima bahwa ada anak kecil yang tenggelam, saya langsung terjunkan tim SAR kita untuk segera mencari korban,” jelasnya, Senin (6/12).
Diketahui, seorang bocah malang Imam Rul Yawan, 7, dilaporkan hanyut di Sungai Lajua, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Peristiwa yang terjadi di Desa Kalero, Kecamatan Kajuara itu terjadi pada Minggu, (4/12) sore.
Informasi yang dihimpun, korban terseret arus saat melintasi Jembatan Pelimpas bersama kakeknya Puang Ilu bin Bakri, 70.
Kondisi jembatan saat itu sudah menggenangi jembatan dengan arus sungai yang deras.
Nahas, korban dan sang kakek terjatuh ke sungai. Beruntung Puang berhasil meraih batang pohon di pinggir sungai untuk menyelamatkan diri.
Sementara, Imam tidak sempat diraih karena sudah terseret arus sungai. (ant)