GenPI.co Sulsel - Kepulauan Selayar merupakan salah satu Kabupaten di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang memiliki banyak potensi pariwisata bahari.
Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan mendorong kerja sama dengan perguruan tinggi swasta (PTS) melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX untuk pengembangan pariwisata di Selayar.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Kepulauan Selayar Saiful Arif melalui keterangannya yang diterima di Makassar, Rabu (1/6/2022).
"Kami punya potensi wisata bahari yang bisa menjadi unggulan di Sulawesi Selatan bahkan Indonesia. Hanya saja, perlu dukungan penuh dari berbagai pihak untuk membantu dalam pengembangannya," kata Saiful Arif.
Menurut Saiful Arif, salah satu bentuk kerja sama yang paling nyata dengan PTS yang ada di Sulsel dengan Pemkab Kepulauan Selayar, yakni jalur pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Saiful Arif membeberkan, jika kerja sama bisa berjalan, dalam pelaksanaannya bisa melakukan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di desa wisata dan juga lainnya yang bisa dikembangkan.
Saiful Arif yang hadir pada kegiatan pertemuan pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Sulawesi Selatan yang digelar LLDIKTI Itu juga memperkenalkan beberapa desa wisata yang menjadi unggulan dan andalan Selayar.
Menurut Saiful Arif, berbagai desa wisata di Kepulauan Selayar memiliki keunggulan dan spesifikasi masing-masing.
Desa Bahuluang di Kecamatan Bonto Sikuyu dan Desa Bonto Lebang di Kecamatan Bonto Haru yang bernuansa bahari.
Selain itu, menurut Saiful Arif, Desa Bonto Marannu di Kecamatan Bonto Manai yang bernuansa alam pegunungan, bisa menyaksikan langsung mentari pagi sesaat setelah terbit dan mentari senja menjelang tenggelam.
Merespons hal tersebut, Kepala LLDIKTI Lukman menyambut baik gagasan dan harapan Pemkab Kepulauan Selayar yang mengikuti kegiatan secara daring pada acara penandatanganan perjanjian kerja sama antara LLDIKTI Wilayah IX dengan Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Sulawesi Selatan.(Ant)