GenPI.co Sulsel - Masyarakat Makassar di Sulawesi Selatan atau Sulsel diminta aktif dalam pemberdayaan pariwisata, khususnya dalam program Lorong Wisata alias Longwis.
Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Makassar Andi Tenri Lengka, Senin (21/11).
Andi Tenri menjelaskan bahwa dalam menggerakkan ekonomi masyarakat dibutuhkan peran serta semua pihak.
”Termasuk pemerintah yang akan memaksimalkan program pemberdayaan itu,” terangnya.
Terang dia, pemberdayaan tersebut penyediaan 10 ribu pelatihan keterampilan gratis bagi masyarakat Longwis di Makassar.
Program 10 ribu pelatihan keterampilan itu menghadirkan 115 peserta dari 15 kecamatan di berbagai lokasi Longwis.
”Mereka semua diberikan pelatihan untuk dapat mengelola kelebihan dari Lorong Wisatanya masing-masing,” ujarnya.
Sebelumnya, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyampaikan konsep 5 ribu Longwis dijadikan basis ekonomi kebangkitan.
”Mungkin nanti kami akan beri nama seperti Lorong Taripang, Lorong Barongko, jadi ini sebagai lokal influencer,” tuturnya. (ant)