GenPI.co Sulsel - Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengirimkan doa dari Makkah usai tiga warganya menjadi korban penembakan kelompok KKB Papua.
Informasi terbaru, 12 orang menjadi korban penembakan KKB yang terjadi di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, Papua pada Sabtu (16/7).
Berdasarkan jumlah tersebut, sepuluh di antaranya meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka.
Tiga warga Sulsel yang menjadi korban diketahui adalah Daenk Maramli, 41, Taufan Amir, 42, dan Sirajudin, 27.
Mengetahui warganya menjadi korban, Andi Sudirman Sulaiman yang sedang berada di tanah suci turut mengirimkan doa dan ungkakan bela sungkawa.
”Innalillahi wainnailaihi rajiun, turut berduka cita mendalam atas kejadian penembakan oleh teroris KKB Papua yang menimbulkan korban luka ringan, berat dan meninggal,” tuturnya.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel pun berkoordinasi dengan pemda setempat untuk memastikan upaya pemulangan korban KKB Papua asal Sulsel.
”Kami juga memberikan perhatian, termasuk pengurusan hingga kembali ke kampung halaman,” ungkapnya seperti dikutip Pemprov Sulsel, Senin (18/7).
Dirinya pun mendorong aparat penegak hukum untuk mengusut kasus tersebut.
”Harus diusut tuntas. Jangan sampai warga sipil yang tidak bersalah kembali menjadi korban KKB di Papua” tegasnya. (*)