GenPI.co Sulsel - Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengimbau warganya untuk salat Iduladha berdasarkan surat edaran pemerintah pusat.
Imbauan tersebut keluar usai Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel menggelar rapat dengan MUI setempat.
Sekretaris Daerah Sulsel Abdul Hayat Gani menjelaskan, peserta rapat yang terlibat sepakat satu persepsi.
”Tujuan kita hari ini bagaimana masyarakat kita aman dan nyaman dalam menjalankan ibadah,” jelasnya di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (8/7).
Dia mengaku, rapat tersebut merupakan jalan untuk menjawab pertanyaan warga Sulsel. Utamanya soal perbedaan waktu salat Iduladha.
”Kita jalankan apa yang menjadi surat edaran pemerintah pusat,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua MUI Sulsel Prof Jamaluddin menerangkan, perbedaan waktu salat itu hanya terjadi di Indonesia.
”Di negara lain tidak ada perbedaan,” terangnya seperti dikutip situs Pemprov Sulsel, Sabtu (9/7).
Jamaluddin menambahkan, dua surat edaran berbeda tentang Iduladha diakui hanya ada dan terjadi di Indonesia.
”Karena Indonesia adalah negara yang menghargai toleransi,” imbuhnya. (*)