GenPI.co Sulsel - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mampu membawa daerahnya mencapai good governance dan clean government.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel berhasil meningkatkan prestasi pada Monitoring Center of Preventing Corruption (MCP) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menurut data KPK, nilai MCP Pemprov Sulsel pada 2021 meningkat signifikan.
Di mana pada 2021 naik menjadi 84,93 persen atau kategori hijau, sedang pada tahun sebelumnya nilai MCP hanya 70,64 persen atau warna biru.
Pengamat pemerintahan dan kebijakan publik, Dr Arief Wicaksono mengatakan bahwa Gubernur Sulsel Andi Sudirman mampu mewujudkan good governance dan clean government.
”Ini sebuah peningkatan prestasi, Pak Gubernur (Andi Sudirman) mampu menaikkan indeks pencegahan korupsi di Sulsel oleh KPK,” katanya, Kamis (2/6).
Arief mengungkapkan, Sulsel mendapat citra buruk usai KPK melakukan OTT terhadap mantan Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah.
”Namun setelah ini ada peningkatan indeks pencapaian pencegahan korupsi di Sulsel. Citra negatif itu berubah menjadi positif,” ungkapnya.
Diketahui, capaian menggembirakan tersebut tidak lepas dari komitmen dan kebijakan di bawah arahan Andi Sudirman.
Di mana, pemprov di bawah Plt Gubernur yang dijabat Andi Sudirman terus memperbaiki sistem dan tata kelola pemerintah. (*)