GenPI.co Sulsel - Warga Sulawesi Selatan (Sulsel) yang ingin naik haji harus lebih bersabar karena daftar tunggu sangat banyak.
Menurut Kepala Bidang Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Sulsel Solihin, antrean mencapai 238.960 jemaah.
“Kalau daftar haji hari ini di Bantaeng, 45 tahun ke depan baru berangkat," kata Solihin, Selasa (3/5).
Solihin menjelaskan antrean panjang naik haji terjadi karena ada pandemi virus corona (covid-19).
Dalam dua tahun terakhir, pemberangkatan jemaah haji ke Tanah Suci ditiadakan.
Namun, saat ini pemerintah Arab Saudi sudah memperbolehkan umat Islam naik haji meskipun kuotanya sedikit.
Sulsel sendiri hanya mendapatkan kuota sebanyak 45 persen alias kurang dari 320 jemaah.
Pemprov Sulawesi Selatan bersama instansi terkait pun terus berjuang mendapatkan tambahan kuota.
Salah satu caranya ialah dengan memprioritaskan daerah yang daftar tunggu naik haji paling banyak.
Solihin menjelaskan daftar tunggu yang panjang menjadi peluang bagi biro perjalanan.
"Kami berharap harga tetap terjangkau, tetapi jangan di bawah harga minimal,” ujar Solihin. (ant)