GenPI.co Sulsel - Demonstrasi mahasiswa di beberapa titik di Kota Makassar, Kamis (21/4), menuntut pemerintahan Joko Widodo alias Jokowi-KH Ma’ruf Amin mengatasi berbagai permasalahan.
"Turunkan harga BBM, turunkan harga minyak dan kebutuhan pokok lainnya," ucap Hidayat, salah satu orator, di bawah flyover Jalan A.P Pettarani.
Para pengunjuk rasa menilai rezim Jokowi telah gagal menjalankan amanah dari rakyat.
"Kami memberikan kartu merah kepada rezim Jokowi-Ma'ruf," tegas Yayat, sapaan akrabnya.
Dia menjelaskan banyak kebijakan pemerintahan Jokowi yang tidak prorakyat Indonesia.
Menurut Yayat, saat ini masyarakat Indonesia sedang susah akibat pandemi virus corona (covid-19).
"Rakyat makin susah. Pemerintah seharusnya memikirkan nasib rakyat, bukan malah mencekik dengan kebijakan yang tidak pro kepada rakyat," paparnya.
Massa juga menuntut pemerintah bisa menyelesaikan kasus pelanggaran HAM yang dinilai belum tuntas.
"Cabut undang-undang yang tidak prorakyat dan wujudkan kesejahteraan rakyat," ucap orator lainnya, Gerry.
Para pedemo sempat membakar ban sehingga membuat lalu lintas macet.
Berdasarkan pantauan GenPI.co Sulsel, demonstrasi mahasiswa berjalan tertib. Aparat kepolisian mengawal ketat demo 21 April 2022. (*)