GenPI.co Sulsel - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman meminta aparat memburu kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Dia mengaku bersedih karena dua warga Sulsel menjadi korban kebiadaban KKB Papua.
Mereka ialah Saleno Lolo asal Kabupaten Toraja Utara dan Sauku Daeng Paewa dari Kabupaten Gowa.
Saleno meninggal setelah ditembak, sedangkan Sauku kritis karena luka tembak di kepala.
Saleno sudah merantau ke Papua sejak dua tahun lalu. Dia bekerja sebagai tukang ojek.
Korban meninggal karena tertembak di bagian dada saat mengantar penumpang ke Distrik Tinggi Nambut, Puncak Jaya, Papua.
Jenazah Saleno sudah tiba di Dusun Balambang, Kamis (14/4). Sementara itu, Sauku masih diupayakan dipulangkan.
"Atas nama pemerintah dan masyarakat Sulsel mengucapkan duka mendalam serta mendorong aparat TNI-Polri untuk memburu pelaku-pelaku teroris di Papua," kata Andi Sudirman, Kamis (24/4).
Andi Sudirman menjelaskan Pemprov Sulsel akan memberikan bantuan kepada korban.
"Pemerintah Provinsi Sulsel melalui tim sedang bekerja memulangkan korban KKB Papua yang berasal dari Gowa,” ucap Andi Sudirman Sulaiman. (sulselprov.go.id)