Gubernur Sulsel: Ini Ikhtiar Mengurangi Risiko Bencana

25 Januari 2023 10:00

GenPI.co Sulsel - Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengantisipasi dampak cuaca ekstrem dengan melakukan rekayasa cuaca sebagai bentuk ikhtiar.

Tindakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) sejatinya sudah dilakukan selama sebelas hari dan ditutup pada Minggu, (22/1).

Andi Sudirman saat itu melayangkan permintaan TMC kepada BNPB untuk mengurangi risiko bencana hidrometeorologi.

BACA JUGA:  Anak Buah Gubernur Sulsel Tegas, Satpol PP: Ini Aset Pemprov

”Ini ikhtiar kita untuk mengurangi resiko bencana hidrometereologi di Sulsel,” ucapnya dikutip dari laman Pemprov Sulsel, Rabu (25/1).

Dia mengatakan bahwa kegiatan TMC sebelumnya dilaksanakan di Pulau Jawa untuk Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

BACA JUGA:  Oknum ASN di Pemprov Sulsel Bikin Malu Pimpinan, Astaghfirullah

”Sulsel menjadi provinsi pertama di luar Jawa,” katanya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel Amson Padolo mengungkapkan, Sulawesi Selatan berada di zona ekstrem.

BACA JUGA:  Gubernur Sulsel Ingatkan Pejabat Baru Pemprov, Tegas!

Berdasarkan data yang dirilis, Sulsel berada pada zona ekstrem pada 12-21 Januari 2023.

”Sesuai hasil TMC kita mampu melewati cuaca ektrem, sehingga bahaya terkait bencana hidrometeorologi dapat kita hindari,” sebut Amson.

Dalam aksinya, pesawat Cessna Grand Caravan 208 dengan registrasi PK-SNM dikerahkan untuk menabur bahan semai. Total 16.500 kilogram bahan semai telah tebarkan. (*)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULSEL