GenPI.co Sulsel - Bandara Sultan Hasanuddin di Kabupaten Maros akhirnya kembali melayani penerbangan internasional.
Sebelumnya, rute internasional ditutup lebih dari dua tahun karena pandemi virus corona (covid-19).
Pejabat Humas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Iwan Rusdianto menjelaskan secara prinsip perizinan sudah dibuka.
Iwan mengatakan pihaknya pihaknya sudah menerima surat edaran (SE) dari Direktur Jenderal Imigrasi Nomor IMI-0549.GR.01.01 tanggal 5 April 2022 tentang Kemudahan Keimigrasian Dalam Rangka Mendukung Pariwisata Berkelanjutan pada Masa Pandemi Covid-19.
Menurut Iwan, surat edaran dari Direktur Jenderal Imigrasi tersebut baru turun.
“Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sedang dalam progres persiapan dan koordinasi dengan stakeholder terkait untuk menerima tamu-tamu asing," kata Iwan di Makassar, Rabu (6/4).
Iwan menjelaskan banyak hal yang sedang dilakukan, termasuk berkoordinasi dengan pemangku kebijakan lain.
"Sebab, di bandara itu ada banyak stakeholder lainnya," kata Iwan.
Dalam SE itu diatur bahwa pintu masuk bagi orang asing penerima fasilitas bebas kunjungan khusus wisata (BVK-KW) dan penerima visa kunjungan saat kedatangan khusus wisata (VKSK-KW), yakni tempat pemeriksaan imigrasi (TPI) bandar udara.
Bandara-bandaranya ialah Soekarno-Hatta, Ngurah Rai, Kualanamu, Juanda, Sultan Hasanuddin, Sam Ratulangi, dan Yogyakarta. (ant)