GenPI.co Sulsel - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Makassar akan mengawasi takjil selama Ramadan.
"Nanti kami akan cek langsung dengan mengadakan uji sampling langsung di tempat jualan," terang Kepala BPOM Makassar Hardaningsih kepada GenPI.co, Selasa (5/4).
Dia menjelaskan pengecekan bertujuan memeriksa kemungkinan keberadaan zat-zat berbahaya.
"Kami periksa apakah ada formalinnya, boraks, atau pewarna kain yang mengandung rhodamin B," ucap Hardaningsih.
BPOM Makassar tidak hanya menyasar para pedagang takjil, tetapi juga distributor makanan.
"Semua distributor ataupun importir nanti akan kami cek semua," kata Hardaningsih.
Hardaningsih menyebutkan semua produk yang masuk akan dicek tanggal kedaluwarsa hingga kerusakannya.
"Kami cek juga apakah terdaftar dalam BPOM atau tidak," sebut Hardaningsih.
BPOM Makassar juga akan melakukan pengawasan ke beberapa daerah lainnya.
"Tidak menutup kemungkinan juga kami akan keluar kota. Beberapa kabupaten kota sudah meminta kami," ujar Hardaningsih. (*)