GenPI.co Sulsel - Tragedi tarik tambang IKA-Unhas membuat Wali Kota Makassar Mohammad Ramadhan Pomanto alias Danny Pomanto berduka.
Danny kehilangan sosok ketua Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Balla Parang, Kecamatan Rappocini.
Ya, peserta korban tewas tunggal Nurmasita adalah seorang ketua RT.
Politikusberdarah Gorontalo itu mengenal baik korban yang merupakan sosok pekerja keras.
”Saya pribadi maupun sebagai wali kota dan ketua IKA Unhas Sulsel turut berdukacita yang mendalam,” tutur Danny, Minggu (18/12).
Selain pekerja keras, Danny mengenal korban memiliki dedikasi tinggi terhadap Pemkot Makassar.
”Beliau adalah kader PKK dan ketua RT yang berdedikasi, jadi kami sangat kehilangan,” ungkapnya.
Diketahui, tarik tambang IKA-Unhas diikuti 5 ribu orang peserta di Jalan Jenderal Sudirman.
Tarik tambang massal itu digelar untuk pemecahan rekor Muri di Jalan Jenderal Sudirman.
Nahas, seorang peserta tarik tambang Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin atau IKA-Unhas Nurmasita tewas.
Diduga korban terjatuh dan membentur pembatas jalan.
Selain satu meninggal dunia, pihaknya mencatat tiga orang lainnya mengalami luka-luka.
Polisi setempat pun melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti berupa tali berwarna putih. (mcr29/jpnn)