GenPI.co Sulsel - Keberanian Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dipuji karena tidak memperpanjang izin kontrak karya PT Vale di Kabupaten Luwu Timur.
Salah satu yang melontarkan pujian adalah Pakar ekonomi yang juga Guru Besar Unhas Makassar Prof Dr Marsuki DEA.
”Kalau saya support habis itu,” katanya.
Marsuki menyebut, masyarakat Sulsel memerlukan pemimpin yang bersuara lantang untuk kepentingan rakyat.
”Masa dari dulu itu tambang Luwu Timur dikuasai orang luar, di satu sisi kita hanya mampu melihat dan menonton saja,” sebutnya, Jumat.
Dia berharap, keputusan Gubernur Sulsel mendapat dukungan dan realisasi pemutusan kontrak dari pemerintah.
Pemprov Sulsel dan Pemkab Luwu Timur diharapkan dapat mencari pengelola terbaik.
”Dan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Diketahui, Tiga gubernur di Sulawesi sepakat menolak tegas perpanjangan izin kontrak karya PT Vale Indonesia Tbk.
Mereka adalah Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi, dan Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Rusdy Mastura. (ant)