Menang 2-0 dari Bali United, Pelatih PSM Makassar Mengaku Kecewa

30 Juli 2022 12:00

GenPI.co Sulsel - Meski menang telak 2-0 atas Bali United, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengaku tak senang.

Bukan hasil akhir yang Bernardo persoalkan, namun lebih kepada kepemimpinan wasit Gedion F Dapaherang.

Juru taktik asal Portugal itu menuding wasit Gedion banyak melakukan kesalahan.

BACA JUGA:  Suporter PSM Makassar Tuntut Everton Bobol Gawang Bali United

Dia menilai, banyak pelanggaran yang terjadi di lapangan hijau.

Akan tetapi, Gedion tidak memberikan kartu kuning pada pemain Bali United.

BACA JUGA:  Bernardo Tavares Beri Peringatan Keras ke Suporter PSM Makassar

”Wasit membiarkan laga terus berjalan,” ucap dia mengkritik Gedion saat memimpin pertandingan PSM Makassar kontra Bali United.

Bernardo kemudian menunjukkan pelanggaran yang menimpa Everton Nascimento dan Rezky Eka.

BACA JUGA:  Liga 1: PSM Makassar Hajar Bali United Tanpa Ampun di Markas Baru

”Pemain saya banyak yang mengalami cedera karena pelanggaran keras,” ujarnya.

Seharusnya, Gedion mengeluarkan kartu kepada pemain Bali United, tetapi yang terjadi sebaliknya.

”Namun, wasit diam saja dan tidak ada kartu kuning yang keluar,” kesalnya.

Diketahui, PSM Makassar berhasil mengalahkan Bali United di Stadion Gelora BJ Habibie dalam Liga 1 2022-2023 dengan skor 2-0.

Pasukan Ramang mencukur gundul juara bertahan pada Jumat, (29/7).

Dua gol itu disumbangkan Everton Nascimento dan Yakob Sayuri.

Everton mencetak gol melalui titik putih pada menit ke-25.

Yakob Sayuri menyempurnakan kemenangan skuad Juku Eja pada menit ke 90+3.

Bali United menjadi tim pertama yang kalah di markas baru PSM, yakni Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). (mcr29/jpnn)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULSEL