GenPI.co Sulsel - PSM Makassar yang menyandang status juara bertahan Liga 1 musim lalu, saat ini sedang berjuang untuk menjauh dari zona degradasi.
Bagaimana tidak, klasemen PSM di dalam kompetisi Liga 1 2023-2024 terus merosot mendekati bibir degradasi.
Perolehan angka di klasemen sementara kompetisi tertinggi tanah air, Juku Eja juga tercatat stagnan dalam beberapa pertemuan di 18 poin.
Pasukan Ramang dua kali kalah berturut-turut alias tidak mencuri satu poin pun saat bertemu Borneo FC dan PSIS Semarang.
Saat ini, tim asuhan Bernardo Tavares harus puas bertengger di peringkat 14 klasemen sementara.
Klub kebanggaan masyarakat umum Pulau Sulawesi itu baru meraih lima kemenangan dengan tiga seri dan enam kekalahan dari 14 pertandingan.
Perlu diakui bahwa PSM Makassar pada musim ini diwarnai dengan kesulitan dan misteri, seperti ramai masalah gaji yang akhirnya sudah terbayarkan.
Belum lagi nasib sang kapten Wiljan Pluim yang tak jelas kabarnya, sampai-sampai PSIS Semarang tertarik menampung pemain 34 tahun itu.
Teranyar, Bernardo Tavares menyebut kelelahan menjadi faktor kekalahan 1-2 PSM Makassar atas PSIS Semarang
”Pemain harus melakoni beberapa pertandingan dengan jarak jauh,” sebutnya, baru-baru ini.
Ya, Kenzo Nambu dan kawan-kawan musim ini tidak saja bermain di Liga 1 tetapi juga sedang berjuang di AFC Cup 2023-2024. (*)