GenPI.co Sulsel - Kekalahan atas Bali United dan Persebaya Surabaya menjadi modal minor PSM Makassar menjelang versus Yangon United pada babak kualifikasi Piala AFC 2023.
Juara Liga 1 musim lalu tersebut saat ini berada di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan 11 poin dengan catatan tiga kali menang, empat kalah, dan dua seri.
Di sisi lain, sang lawan Yangon United Tengah on fire setelah mengalahkan wakil Brunei Darussalam, DPMM FC pada babak knock out.
Sejatinya, Pasukan Ramang mampu mengimbangi permainan dan banyak menciptakan peluang di depan gawang Bali United maupun Persebaya.
Hal tersebut dibenarkan Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. Dia mengaku timnya mendapat permainan bagus.
”Tetapi sepak bola soal hasil, sesuatu yang penting,” katanya.
Juru taktik asal Portugal itu menyebut, anak asuhnya memiliki lebih banyak kesempatan shooting, tetapi tidak menjadi gol.
”Kami kalah meskipun punya peluang,” terangnya.
Pemilik lisensi UEFA Pro itu menambahkan, dalam sepak bola tidak boleh hanya melihat hasil.
”Kadang dapat kemenangan, tetapi tak banyak membuat peluang,” pungkas Bernardo Tavares. (lia/jpnn)