GenPI.co Sulsel - Seusai ditahan imbang 1-1, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares memberikan kritikan tajam kepada wasit pertandingan.
Juku Eja bermain dengan skor imbang pada laga terakhir pekan perdana Liga 1 2023-2024 pada Senin, (3/7), pukul 20.00 WITA.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Pasukan Ramang unggul lebih dahulu melalui gol sundulan Kenzo Nambu pada menit ke-12.
Pada menit ke-81, Persija melalui pemain Jepang Ryo Matsumura baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 hingga babak akhir.
Tavares seusai laga meminta para wasit yang memimpin pertandingan Liga 1 untuk lebih memperhatikan kondisi para pemain di atas lapangan.
”Wasit utama punya peran penting untuk menegakkan fair play dan wasit utama bukan dokter,” kritiknya.
Jika diperlukan, juru adil lapangan untuk lebih berani menghentikan pertandingan jika diperlukan.
”Kalau seorang pemain sudah jatuh lebih dari semenit, wasit utama harus menghentikan pertandingan,” sambungnya.
Kritik dan masukan itu tidak lepas dari gol yang diciptakan Persija ketika salah satu pemain PSM mengalami cedera.
”Itu bisa saja serius, bisa menimbulkan kematian. Persija mencetak gol saat pemain kami (Yuran Fernandes) terjatuh di lapangan,” imbuh Bernardo Tavares. (ant/genpi)